Manado, Sulutreview.com – Dinas Kependudukan Pencatatan Sipil dan Keluarga Berencana (Disdukcapil dan KB) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) melakukan
advokasi dan sosialisasi pembentukan rumah data kependudukan di kampung keluarga berkualitas, di ruang Tumbelaka, Kantor Gubernur Sulut, Kamis (16/11/2023).
Hal ini sejalan dengan komitmen dan arahan
Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw untuk menggenjot kesejahteraan warganya.
Kepala Disdukcapil dan KB Sulut, Christodharma Sondakh mengatakan, sosialisasi tersebut, merupakan upaya untuk memperkuat organisasi. Khususnya berkaitan dengan program kependudukan dan KB.
“Program ini merupakan langkah progresif dalam memperkuat organisasi kependudukan dan KB, juga pembangunan keluarga dengan sektor-sektor pembangunan lainnya,” ungkap Sondakh saat membuka kegiatan.
Pembangunan sebuah daerah, sebutnya, tidak hanya terbatas pada aspek ekonomi semata, namun juga mencakup aspek-aspek kesejahteraan masyarakat, termasuk kependudukan.
“Pembangunan kependudukan merupakan program strategis dalam mewujudkan visi misi pembangunan daerah. Artinya, daerah yang memiliki kependudukan yang dikelola dengan baik akan lebih mudah mengatur dan mengarahkan langkah-langkah pembangunan secara keseluruhan,” jelasnya.
Ia juga menyampaikan, pembentukan Rumah Data Kependudukan menjadi langkah yang tepat dan penting dalam mendorong tercapainya pembangunan yang berkelanjutan. Di mana rumah data kependudukan tidak hanya menjadi tempat penyimpanan data statistik, tetapi lebih dari pada itu merupakan landasan kebijakan pembangunan yang efektif.
“Langkah advokasi dan sosialisasi yang kita lakukan ini sangat relevan guna mendukung pencapaian dan tujuan strategis pembangunan daerah,” sebut Sondakh.
Kegiatan turut dihadiri para kepala dinas Disdukcapil kabupaten/kota se Sulut.(eda)
