Bitung, Sulutreview.com– Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Sulawesi Utara (Sulut) menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) ke-III sekaligus Rapat Kerja Cabang DPC IWAPI Bitung dan Minahasa.

Rakerda ini dilaksanakan di Hotel Peninsula Kota Manado pada Jumat (29/08/2025) pada Rakerda IWAPI Sulut ini mengangkat Tema Meningkatkan Daya Juang dan Profesionalitas Wanita Pengusaha UMKM Sulut.

Pada Rakerda ini diawali sambutan oleh Ketua DPD IWAPI Sulut Ny Noviati MURP mengatakan kepada seluruh anggota IWAPI di Sulut untuk terus meningkatkan semangat dalam menumbuh kembangkan wanita-wanita Pengusaha di Sulut, juga pada HUT IWAPI ke-50 tahun secara serentak telah membagikan Makanan Bergizi Gratis (MBG) kepada anak-anak Sekolah di Sulut.

Sementara sambutan sekaligus pesan dari Ketua Umum DPP IWAPI Ir. Nita Yudi MBA yang dibacakan oleh Wakil Ketua Umum Ny Moudy Lintuuran Pattynama mengatakan bahwa melaksanakan Rakerda berarti DPD IWAPI Sulut telah melaksanakan mekanisme organisasi sesuai AD ART IWAPI.

Rakerda ini bertujuan sebagai Forum Komunikasi Antr DPD & DPC serta anggota serta Mengevaluasi program kerja 1 tahun sebelumnya dan Merencanakan program kerja 1 tahun kedepan.

Wanita berasal dari Sulut Tondano ini menambahkan, bahwa IWAPI atau Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia yang merupakan wadah bagi perempuan pengusaha. IWAPI juga merupakan NGO (non goverment organisation) dan organisasi profesi bukan organisasi sosial dan bulan organisasi politik Berdiri sejak 10 Feb 1975 dan berada di 36 provinsi, 259 kabupaten/kota, kecamatan dan perwakilan di negara Malaysia dengan jumlah anggota lcbih dari 40.000 anggota dan terus berkembang sesuai dengan pemekaran yang berlangsung di Indonesia.

Anggota IWAPI terdiri dari 98% nya adalah UMKM dan 2% berskala usaha besar. Bahwa UMKM memiliki peran strategis dalam menopang pertumbuhan ekonomi nasional bahkan menjadi tulang punggung ekonomi Indonesia saat krisis moneter ditahun 1998 & 2008UMKM di Indonesia memberikan kontribusi: Terhadap PDB sckitar 61, 1% sisanya yaitu 38,9% disumbangkan oleh pelaku usaha besar yang jumlahnya hanya 5.550 atau 0,01% dari jumlah pelaku usaha.

Ini puji syukur bisa Menyerap tenaga kerja erbesar yaitu 96,99%- 97,22% Jumlah pelaku usaha UMKM dengan jumlah terbesar yaitu mencapai 62 juta /sekitar 98% dari pelaku usaha nasional.
Tetapi UMKM masih banyak tantangan terlebih di era industri 4.0 saat ini adalah masih masalah pemanfaatan Tehnologi (Transformasi Digitalisasi) merupakan hal yang mutlak dilakukan UMKM agar dapat berkembang.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan oleh UN Women bahwa digitalisasi akan sangat membantu UMKM perempuan untuk bertahan bahkan berkembang jika mereka menggunakan & memanfaatkan digitalisasi karena akan lebih memahami akan pentingnya pemasaran, pengelolaan keuangan dan berkelanjutan usaha (going concern) bagi perkembangan bisnis serta melalui digitalisasi perempuan pengusaha akan mampu menyeimbangkan maka kami di pusat telah membuat platform IWAPI Digital.
Dengan mengusung Tema “Meningkatkan Daya Juang & Profesional Wanita Pengusaha UMKM Sulut” Sejak berdiri 0 tahun yang lalu IWAPI konsisten dan tetap eksis dalam hal pemberdayaan ekonomi perempuan, sertaéterus menjadi mitra strategis pemerintah.
Indikatornya adalah dengan penunjukan IWAPI sebagai Focal Point / representative dari perempuan pengusaha Indonesia dikancah Internasional. Merupakan kepercayaan Pemerintah terhadap IWAPI yang fokus dalam ekosistem ekonomi Penunjukan IWAPI sebagai Focal point AWEN, dan Focal Point BRICS WBA IWAPI merupakan organisasi perempuan pengusaha terbesar di Indonesia dan di Asia Tenggara.
Mari sebagai Pengurus dan anggota IWAPI se Indonesia dan Perwakilan IWAPI di Malaysia kita wajib bersyukur pada Allah SWT atas nikmat yang diberikan kepada IWAPI. Saya menghimbau agar dapat menjaga nama baik IWAPI dan terus dapat meningkatkan kinerja IWAPI untuk perempuan Indonesia.
Selanjutnya seluruh jajaran IWAPI, diperlukan kerja keras, kerja smart dan kerja iklas agar para perempuan pengusaha dibawah bendcra IWAPI terus bisa naik kelas , menjadi panutan serta menjadi inspirasi bagi perempuan Indonesia Semakin banyak perempuan menjadi pengusaha di Indonesia semakin cepat untuk mencapai pertumbuhan ekonomi 8% menuju Indonesia Emas Kami tunggu ke hadiran ibu-ibu DPD Sulut di Acara Rakernas IV IWAPI tanggal 22 sd 24 Oktober 2025di hotel Sangrila , Jakarta.
Akhir kata selamat Rkerda III DPD IWAPI Sulut dan ciptakan program kerja yang bermanfaat untuk anggota agar bisa naik kelas.
Ibu Moudy juga mengatakan IWAPI adalah Inovatif Inklusif & Kolaboratif dan menyampaikan Pantun “jalan-jalan ke kota Manado ⁃ jangan lupa mampir ke bunaken ⁃ Rakerda IWAPI sungguhlah penting.
“Bersama IWAPI kita tingkatkan perekonomian Sulut. Untuk itu atas nama Ir. NitaYudi MBA Ketua Umum DPP IWAPI. Mengucapkan banyak selamat atas terselenggaranya Rakerda IWAPI Sulut yang ketiga ini,” kata Ibu Moudy.
Acara kemudian dilanjutkan dengan penyerahan cinderamata dan Pelantikan pengurus baru 4 DPC IWAPI di Sulut, diantaranya DPC IWAPI Kota Kotamobagu, DPC IWAPI Bolaang Mongondow Timur dan DPC IWAPI Minahasa Tenggara yang dilantik oleh Ketua DPD Sulut Ir Noviati MURP disaksikan Waketum DPP IWAPI Ny Moudy Pattynam dan seluruh pengurus IWAPI Sulut dengan harapan pengurus yang baru dapat menjalankan amanah sesuai AD/ART menjaga nama baik dan bekerja secara profesional.
Sementara itu Sekretaris DPD IWAPI Sulut Poppy Tangkilisan didampingi Ketua IWAPI DPC Bitung Ci Khem Limangu mengatakan kegiatan Rakerda ini juga pihak Panitia menyediakan pameran Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).(zet)













