Gubernur Sebut Nyong Noni Sulut sebagai Duta Pariwisata

Manado, SULUTREVIEW – Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Olly Dondokambey SE, menyebut pemilihan Nyong-Noni Sulut yang bakal dilaksanakan pada 10-17 September 2017 mendatang, sangat berpengaruh terhadap kelangsungan pariwisata di Bumi Nyiur Melambai.

Menurut orang nomor satu di Sulut ini, pemilihan Nyong-Noni Sulut memiliki peran penting, karena setiap perwakilan yang telah melewati tahapan seleksi di kabupaten/kota akan berperan sebagai duta pariwisata.

“Saya support penuh pemilihan Nyong dan Noni Sulut. Karena ini sangat berpengaruh terhadap pariwisata daerah,” ucap Dondokambey yang turut didampingi Wakil Gubernur Drs Steven Kandou di sela audensi dengan panitia pemilihan Nyong dan Noni Sulut 2017, di ruang kerja Jumat (18/8).

Panitia saat audensi dengan gubernur dan wagub

Dondokambey berharap seluruh tahapan pemilihan berlangsung dengan tetap mengedepankan kualitas yang melingkupi brain, beauty, behaviour dan brave. Dengan begitu output pemilihan akan berkontribusi bagi daerah. “Harapan saya pemilihan akan menghasilkan putra dan putri daerah yang terbaik. Tidak hanya fisik saja yang ditonjolkan tetapi juga didukung wawasan, kecerdasan maupun karakter,” tukasnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Pemilihan Nyong-Noni Sulut 2017, dr Kartika Devi Kandouw Tanos MARS  memberikan apresiasi atas perhatian gubernur. “Kami menyampaikan terima kasih karena Pak Gubernur Olly Dondomkambey memberikan dukungan penuh,” ungkap dr Devi sembari menambahkan bukti keseriusan gubernur ditunjukkan dengan alokasi dana pelaksanaan. “Panitia mengalami kekurangan dana tetapi Pak Gubernur memberikan solusi sehingga acara dapat dilaksanakan,” tandasnya.

Lanjut katanya, untuk pemilihan Nyong-Noni Sulut 2017, panitia mengusung tema Loving in Diversity, yakni mencintai keberagaman. “Hal itu dimaksudkan agar sebagai generasi muda, para peserta benar-benar menjadi figur yang dapat diteladani tanpa melihat adanya sekat perbedaan,” katanya.

Gubernur support pelaksanaan pemilihan Nyong Noni Sulut

Lebih jauh, Ketua Ikatan Nyong-Noni Sulut, Hanny Joost Pajouw (HJP) mengajak 15 kahupaten/kota untuk ikut menyukseskan jalannya pemilihan. “Terlepas dengan berbagai pemilihan yang dilakukan daerah, kabupaten/kota kiranya dapat mengirimkan perwakilannya,” sebutnya.

Pajou yang bertindak sebagai koordinator penjurian menambahkan akan menjunjung tinggi kualitas atau output pemilihan yang benar. “Kesemuanya itu untuk menghasilkan generasi terbaik. Karena itu proses seleksi dari kabupaten/kota harus berkualitas
sehigga sampai di propinsi juga akan mendapatkan yang terbaik,” ucapnya.

Turut hadir dalam audensi, Asisten Bidang Administrasi Pemerintahan, Ir Royke Roring MSi dan Kepala Dinas Pariwisata Daerah Provinsi Sulut, Daniel Mewengkang SE MSi dan Sekretaris Ikatan Nyong Noni Sulut, Hendro Kawatak.(hilda)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.