Manado, Sulutreview.com – Kinerja pariwisata di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), pada September 2025 sempat melemah.
Parameternya, kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) di Sulut, seperti yang dibukukan Badan Pusat Statistik mencapai 5.600 kunjungan.
Menurut Kepala BPS Sulut, Aidil Adha, jumlah ini turun sebesar 0,99 persen dibandingkan dengan Agustus 2025 (m-to-m) dan naik 16,89 persen dibandingkan dengan bulan yang sama pada tahun lalu (y-on-y).
“Wisman yang berkunjung ke Sulawesi Utara pada September 2025 didominasi oleh wisman yang berasal dari Tiongkok (81,18 persen), Jerman (4,32 persen), dan Singapura (1,84 persen),” rincinya pada Senin (03/11/2025).
Indikator lainnya, menurut Aidil, dipantau juga dari Tingkat Penghunian Kamar (TPK) di hotel bintang pada September 2025 mencapai 46,26 persen, mengalami penurunan sebesar 0,09 poin (m-to-m), dan turun sebesar 7,78 poin (y-on-y).
“Rata-rata lama menginap tamu di hotel bintang mengalami penurunan sebesar 0,07 poin dibanding bulan Agustus 2025,” ujarnya.
Selanjutnya, untuk jumlah perjalanan wisatawan nasional (wisnas) pada September 2025 mencapai 384 perjalanan.
“Jumlah tersebut meningkat sebesar 17,43 persen bila dibandingkan dengan Agustus 2025 (m-to-m), dan turun 69,79 persen dibandingkan dengan bulan yang sama pada tahun sebelumnya (y-on-y),” sebut Aidil.
Diketahui, jumlah perjalanan wisnus pada September 2025 mencapai 1.181.505 perjalanan. Jumlah tersebut turun sebesar 3,49 persen bila dibandingkan dengan Agustus 2025 (m-to-m).
“Bila dibandingkan dengan bulan yang sama pada tahun sebelumnya (y-on-y), naik 70,84 persen. Pada Januari-September 2025, perjalanan wisnus di Sulawesi Utara mencapai 10,57 juta perjalanan. Jumlah ini naik 71,12 persen dibandingkan dengan kumulatif periode yang sama pada tahun 2024 (c-to-c),” tandasnya.(hilda)













