Tondano, Sulutreview.com – Pemerintah Kabupaten Minahasa melalui Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Minahasa menggelar kegiatan sosialisasi Moderasi Kerukunan Beragama Bagi Perempuan/Pemuda Lintas Agama Kabupaten Minahasa di Yama Hotel Tondano yang dibuka secara langsung oleh Penjabat Bupati Minahasa Dr. Noudy R.P Tendena, S.IP., M.Si pada Rabu (13/11/2024).
Pemuda adalah individu yang sedang berkembang secara fisik serta psikis mengalami perkembangan emosional.
Pemuda merupakan sumber daya manusia pembangunan baik saat ini maupun masa datang. Pemuda merupakan calon generasi penerus yang akan menggantikan generasi sebelumnya.
“Pemuda merupakan generasi yang penuh dengan semangat, generasi penerus dan generasi yang sangat identik dengan perubahan,” katanya.
Perempuan memiliki empati yang tinggi dengan sesamanya, mampu menyelami dan memahami emosi orang lain. Keistimewaan ini tak hanya mempererat hubungan antarpribadi, namun juga memperkaya kemampuan kepemimpinan perempuan dengan kelembutan dan perhatian yang tulus.
Kaum pemuda dan perempuan menjadi kaum yang dianggap bisa menjadi agen perubahan dalam segala hal serta mampu menerima berbagai perubahan yang ada dalam satu lingkungan tapi juga perubahan informasi.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Minahasa Pdt. Dolie Tangian, S.Th., M.Pd memberikan materi tentang Moderasi Beragama kepada Perempuan dan Kaum Muda yang datang dari Kabupaten Minahasa.
“Miliki sikap moderat sehingga terwujud Indonesia yang damai dan menumbuhkan kerukunan cinta kasih dan kepedulian. Hal yang sama juga harus diterapkan oleh kaum muda di Indonesia secara khusus di Kabupaten Minahasa,” katanya.
Sebagai calon generasi penerus yang akan menggantikan generasi sebelumnya, maka pemuda harus menjadi generasi yang penuh dengan semangat, generasi penerus dan generasi yang sangat identik dengan perubahan. Kaum muda haru memposisikan diri berada di tengah dan menyimpang kekiri dan ke kanan.(engel)
