Manado, Sulutreview.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) melaksanakan media gathering Persiapan Debat Publik Terbuka Kepada Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut Pemilihan Tahun 2024.
Kegiatan media gathering ini, dilaksanakan di gedung Wale Ne Tou Tondano dibuka oleh Ketua Divisi Hukum dan Pengawasan KPU Sulut, Meidy Tinangon, Rabu (23/10/2024).
Dalam sambutannya Tinangon mengucapkan terima kasih atas kedatangan dari kedua narasumber dari Polda Sulut, masing – masing yakni : Karo Ops Polda sulut Kombes Pol, DR. SET Stephanus Lumowa S.IK. MSi dan Kasubdit Politik Dit Intelkam Polda Sulut
AKBP Reinhart Wowiling.
Meidy Tinangon, menerangkan praktik demokrasi sudah dilakukan di tanah Minahasa sejak lama, yerkait kearifan lokal dan masyarakat adat, praktik demokrasi sudah dilaksanakan di tanah Minahasa jauh sebelum Indonesia merdeka.
“Mantan Ketua KPU RI, Arief Budiman pernah mengatakan bahwa rakyat Minahasa pioner demokrasi di Indonesia,” kata Tinangon.
Lebih lanjut lagi ia mengatakan KPU Sulut mengevaluasi permasalah teknis yang terjadi pada debat pertama pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur yang digelar di Kotamobagu pada waktu lalu. Namun pada debat kedua ini KPU Sulut mengantisipasi hal – hal teknis seperti listrik dan bekerjasama dengan pihak – pihak terkait.
“Evaluasi debat pertama, kami juga bekerja sama dengan PLN dan Telkom. Semua perangkat dijaga pihak kepolisian,” tutup Meidy Tinangon.
Topik – topik yang akan diangkat pada debat kedua ini, yaitu Pendidikan, Kesehatan, Pemuda dan Olahraga, Kesejahteraan dan Inklusi Sosial, Perlindungan Perempuan anak dan penyandang Disabilitas, Penguatan Demokrasi Lokal, Hukum dan HAM, Budaya, Kearifan Lokal dan Masyarakat Adat.(lina)
