Jakarta, Sulutreview.com – Bank SulutGo (BSG) dan PT. Bank Neo Commerce, Tbk memperkuat kemitraan mereka dengan meneken Master Repurchase Agreement (GMRA).
Acara penting ini berlangsung di Gedung Treasury Tower Lantai 60, SCBD, District 8, Jl. Jenderal Sudirman Kav. 52-53, Senayan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Jumat (23/02/2024).
Penandatanganan tersebut dihadiri oleh perwakilan penting dari kedua belah pihak.
Dari PT. Bank Neo Commerce, Tbk, yang hadir antara lain, Aditya Wahyu Windarwo (Direktur Bisnis), Yenny Budi Siswanti (Kepala Divisi Treasury), Gilang Cempaka Sari (Kepala Unit Financial Institution).
Mewakili BSG, dihadiri oleh Pius Batara (Direktur Pemasaran BSG) dan Iskandar Modjo (Pemimpin Divisi Trisuri BSG).
Kehadiran para pemimpin dari kedua bank tersebut menandai komitmen mereka untuk memperkuat kerjasama di sektor keuangan. GMRA yang ditandatangani akan memberikan landasan hukum bagi kedua bank untuk melakukan transaksi repurchase agreement (repo) dengan lebih efisien dan aman.
Dalam pernyataannya, Aditya Wahyu Windarwo, Direktur Bisnis PT. Bank Neo Commerce, Tbk, menyatakan, penandatanganan GMRA merupakan langkah yang penting.
“Ini adalah langkah penting bagi kami dalam memperluas jaringan kerjasama dengan Bank SulutGo. Kami yakin bahwa kerjasama ini akan membawa manfaat bagi kedua belah pihak dan menciptakan nilai tambah bagi para nasabah kami,” ucapnya.
Pius Batara, Direktur Pemasaran BSG, juga menambahkan, pihaknya sangat antusias
“Kami sangat antusias dengan prospek kerja sama yang lebih erat dengan PT. Bank Neo Commerce, Tbk melalui penandatanganan GMRA ini. Kami percaya bahwa kerjasama ini akan membuka peluang baru dan mendukung pertumbuhan bisnis kedua bank di masa yang akan datang,” tukasnya.
Melalui penandatanganan GMRA ini, BSG dan PT. Bank Neo Commerce, Tbk menegaskan komitmen mereka untuk terus berinovasi dan berkolaborasi demi meningkatkan layanan keuangan yang berkualitas bagi masyarakat Indonesia.(hilda)