Bitung, Sulutreview.com– Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Bitung yang dinakhodai Ibu Deiby Londok M.AP terus melakukan sosialisasi kepada seluruh element masyarakat dalam rangka mengsosialisasikan pelanggaran-pelanggaran proses Pemilu yang harus dihindari lebih khusus politik uang.
Dimana pada Selasa (21/11/2024) pihak Bawaslu melaksanakan Sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipatif Persiapan Masa Tenang dan Pungut Hitung pada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur dan Wali Kota dan Wakil Wali Kota pada Pilkada serentak 2024 disalah satu Hotel di Kota Bitung.
Acara sosialisasi ini diawali oleh pemateri oleh Kejaksaan Negeri Bitung yang disampaikan langsung oleh Kepala Kejaksaan Dr Yadyn Palebangan SH MH. Dirinya menegaskan kepada seluruh perserta sosialisasi agar dapat bekerjasama dengan aparat hukum untuk melaporkan kejadian-kejadian yang mengarah pada pelanggaran Pemilu.
Kemudian pada agenda selanjutnya di tempat yang sama juga Plh Ketua Bawaslu Iten Kojongian didampingi Sekretaris Herdy Kalengkongan mengharapkan kepada tokoh-tokoh Pemuda, Tokoh-Tokoh Masyarakat dan Tokoh-Tokoh Agama untuk baku kase-kase inga baku tegor tentang bahaya pelangaran Pemilu seperti politik uang.
“Sebab dengan kita baku kase-kase inga kita harapkan Bitung akan selangkah untuk melakukan mitigasi pelanggaran Pemilu,” ujarnya.
Untuk itu, Iten mengharapkan bantuan kepada Tokoh-Tokoh yang hadir di sosialisasi ini. “Bantulah kami, untuk bersama-sama mengawasi dan mengamankan proses Demokrasi di Sulawesi Utara khususnya Kota Bitung,” pungkasnya.
Kemudian acara dilanjutkan dengan Pemateri Bapak Jurni Sendow dan kemudian tanya jawab dan foto bersama.(zet)
