Minut  

Hadang Tali Tanah Meriahkan Fordeswita 2024

Minut, Sulutreview.com – Hadang atau tali tanah merupakan permainan tradisional yang diangkat dan dilombakan pada Festival Olahraga Desa Wisata (Fordeswita) 2024, di Pantai Pall, Desa Marinsow, Kecamatan Likupang Timur. Sabtu (12/10/2024).

Ketua Panitia Fordeswita Ir Novly Wowiling M.Si yang juga Sekertaris Daerah Minut mengatakan olahraga/permainan tradisional hadang atau tali tanah perlu dilestarikan ditengah terpaan gelombang teknologi.

“Olahraga hadang perlu kembali di bina dan di populerkan kembali pada anak-anak dan remaja agar tidak punah ditengah gempuran permainan elektronik.” ucap Wowiling

“Untuk itu, mengajak seluruh masyarakat untuk bisa berpartisipasi dalam kegiatan olahraga tradisional. Sehingga olahraga tradisional dapat semakin dikenal dan bertahan keberadaannya,” ujarnya.

Diketahui, permainan hadang atau tali tanah dimainkan secara gabungan antara perempuan dan laki-laki yang dibagi menjadi dua tim. Satu tim akan menjadi tim penjaga garis batas dan satu tim lainnya akan menjadi penembus benteng. Tiap tim biasanya terdiri dari empat hingga enam orang anak.

Setiap anggota tim penembus akan berusaha untuk menembus penjagaan yang dilakukan oleh tim penjaga garis hingga ke belakang arena permainan.

Tim penjaga garis akan berusaha untuk mencegah setiap anggota tim penembus agar tidak bisa melewati garis batas yang sudah dibuat, dengan cara berusaha menyentuh badan para penembus.

Jika badan salah satu anggota penembus tersentuh maka posisi tim bergantian, begitu seterusnya hingga waktu yang disepakati berakhir.

Permainan ini menuntut gerak gesit dari setiap anggota tim dan kerjasama dalam menembus atau mempertahankan benteng. Motorik anak-anak dilatih dalam permainan tali tanah.
(**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *