Ikut Mencoblos, Pemilih Pemula Natalia Antou Mengaku Senang Bisa Berpartisipasi

Natalia Antau, usai mencoblos pada simulasi Pemungutan suara oleh KPU Mitra (Foto: Tommy Polandos)

Mitra, Sulutreview – Salah satu cara yang digunakan oleh Pemerintah Indonesia untuk memastikan kelancaran pelaksanaan Pemilu pada tahun 2024 adalah dengan melakukan simulasi pemungutan dan perhitungan suara. Simulasi ini dilakukan untuk menguji kesiapan masyarakat dalam menggunakan hak suaranya dan memastikan bahwa sistem pemilu berjalan dengan tepat dan efektif.

Seorang pemilih pemula yang tinggal di Kecamatan Ratahan, Natalia Antau, turut serta dalam simulasi ini. Natalia mengaku senang mengikuti simulasi karena dirinya memahami betul bahwa setiap suara penting dan harus dihitung dengan benar.

Pantauan media ini, simulasi dimulai dengan pemilih datang ke TPS dan mencoblos surat suara yang dilaksanakan di halaman Kantor DPRD Minahasa Tenggara, Rabu (31/01/2024). Petugas TPS memeriksa identitas pemilih kemudian memberikan surat suara. Setelah mencoblos, pemilih memasukkan surat suara ke dalam kotak suara yang sudah disiapkan.

Ketua KPU Mitra, Otnie Tamod, menjelaskan bahwa pada tahap selanjutnya, petugas TPS dan saksi akan menghitung suara. Petugas TPS membuka kotak suara, mengeluarkan surat suara, membacakan nama pilihan suara, saksi kemudian mencatat jumlah suara yang masuk ke dalam formulir C1 dan C1 Plano.

Setelah suara dihitung, petugas TPS menggabungkan hasil dari formulir C1 dan C1 Plano, kemudian hasil ini dikirim ke Kantor Kelurahan/Kecamatan dan selanjutnya ke KPU.

“Semua proses simulasi bertujuan untuk melatih petugas TPS, pemilih, dan saksi dalam melaksanakan hak suaranya sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan, agar pelaksanaan Pemilu pada tahun 2024 dapat berjalan dengan lancar dan sukses,” tandasnya. (***)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.