MANADO, SULUTREVIEW
Antusiasme peserta Kirab Kasih yang diselenggarakan dalam rangkaian HUT Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-74, tumpah ruah di halaman Kantor Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Kamis (15/8/2019).
Kegiatan sukacita iman yang mengusung tema ‘Yesus Mengasihi Indonesia’ tersebut, didukung berbagai denominasi gereja yang ada di Sulut. Sekaligus juga untuk menyatakan bahwa Tuhan Yesus mengasihi Indonesia, khususnya Sulut.
Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey yang diwakili Kepala Satpol PP Evans Steven Liow, mengatakan bahwa pelaksanaan kirab kasih akan semakin memperkuat kerukunan masyarakat Sulut yang dikategorikan sebagai daerah paling menjunjung toleransi di Indonesia.
“Kegiatan kirab kasih memiliki berbagai manfaat positif lainnya, utamanya akan mampu menggugah dan menguatkan kembali nilai serta arti kasih yang akan berdampak pada perubahan yang lebih baik atas daerah dan bangsa,” tukasnya.
Diketahui, tujuan pelaksanaan Kirab Kasih, yakni untuk menyatakan kasih Kristus atas Provinsi Sulut, bahkan memaknai dan mewarnai peringatan hari Kemerdekaan RI ke-74 tahun.
“Agenda saat ini saya pandang memiliki berbagai manfaat positif bagi kita ke depan, utamanya akan mampu menggugah dan menguatkan kembali nilai serta arti kasih yang diajarkan Kristus. Terlebih akan berdampak pada perubahan atas Provinsi Sulut dan bangsa ini ke arah yang semakin baik dan berkenan di mata Tuhan. Karena kita percaya bersama, bahwa jika kita hidup dalam kasih kristus, maka transformasi positif bukanlah hal yang mustahil dapat terjadi,” sebut Liow.
Kegiatan ini dihadiri sejumlah hamba Tuhan, yakni Pdt. Jastin Leong (Malaysia) Pastor Amos Jayaratman, Pastor Charles Virapan, Pdt. Boula (Singapura) serta para Pendeta, Pastor, Gembala dan jajaran Badan Musyawarah Antar Agama (BAMAG) Sulut.(srv)