Telkomsel Catat Peningkatan Trafik Layanan Data Sebesar 42%

Manado, SULUTREVIEW – Selang perayaan Natal 25 Desember hingga 1 Januari 2018, Telkomsel berhasil melayani kebutuhan komunikasi para pelanggan. Terbukti pada periode tersebut tercatat trafik layanan data atau payload Telkomsel yang mencapai 10,7 petabyte atau meningkat 42% dibandingkan hari normal 2017 sebesar 7,5 petabyte perhari.

Bahkan dibandingkan dengan periode tahun baru 2016 dan tahun baru 2017, trafik layanan data kali ini melonjak 151%. Di mana wilayah dengan kenaikan trafik layanan data tertinggi meliputi Jawa Tengah dan DI Yogyakarta dengan peningkatan 56%, diikuti Jawa Barat (51%) dan Sulawesi (50%).

Menurut Vice President Corporate Communications Telkomsel Adita Irawati tingginya peningkatan trafik layanan data, dipicu meningkatnya aktivitas pelanggan yang mengunggah foto atau video. Terutama pada aktivitas momen sebelum dan setelah pergantian tahun melalui aplikasi media sosial.

“Selain itu penggunaan smartphone dan komputer tablet untuk mengunggah video streaming dan komunikasi melalui aplikasi pesan instan juga meningkat pada periode tersebut,” ujarnya.

Tak itu saja, kontribusi tertinggi penggunaan layanan data secara umum berasal dari aktivitas di media sosial yang mencapai 35%. Bahkan pelanggan juga memanfaatkan layanan data untuk menyaksikan film serta video secara streaming sebesar 31%.

Selajjutnya, komunikasi berbasis teks dan panggilan suara serta panggilan video melalui aplikasi pesan instan memberikan andil sebesar 8% terhadap penggunaan layanan data.

Sementara itu, penurunan trafik terjadi untuk layanan suara dan SMS. Dibandingkan dengan trafik pada hari normal, trafik layanan suara menurun 6% menjadi 1,3 miliar menit, sementara trafik layanan SMS menurun 5% menjadi 659 juta SMS.

“Kami sudah prediksikan akan terjadi pergeseran perilaku pelanggan dalam menggunakan layanan. Di mana layanan data semakin dominan digunakan pelanggan. Namun sejumlah pelanggan di beberapa wilayah masih intensif menggunakan layanan suara dan SMS dalam berkomunikasi selama periode Tahun Baru,” ungkap Adita.

Diketahui, Papua dan Maluku mengalami kenaikan trafik layanan suara tertinggi dengan peningkatan sekitar 7% dibandingkan hari normal. Sementara itu, wilayah kenaikan trafik layanan SMS tertinggi adalah Kalimantan yang meingkat sekitar 22% dibandingkan hari normal.

“Kami bersyukur mampu menghasilkan layanan yang prima selama periode pergantian tahun. Kenyamanan pelanggan dalam berkomunikasi amat penting. Kami berupaya untuk meningkatkan kualitas layanan sehingga pelanggan nyaman dalam berkomunikasi,” jelas Adita.

Untuk mengantisipasi lonjakan trafik yang rutin terjadi pada pergantian tahun, Telkomsel memperkuat seluruh elemen jaringan di seluruh Indonesia. Yakni dengan mengoptimalkan jaringan di 709 titik keramaian utama. Seperti bandara, stasiun, tempat wisata, terminal, pelabuhan, hotel, penginapan, rumah ibadah dan 14 titik pengamanan jaringan, 13 pusat perbelanjaan dengan kualitas layanan broadband handal.

Beberapa aktivitas yang dilakukan Telkomsel di antaranya mengerahkan 103 unit compact mobile base station (Combat) atau Mobile BTS dan menambah kapasitas layanan internet menjadi 1.740 Gbps. Telkomsel juga telah menyiagakan 592 Mobile GraPARI (MoGi) dan 359 outlet Siaga yang menyediakan kartu perdana. Layanan isi ulang pulsa, aktivasi berbagai layanan digital. Pelanggan pun dapat memperoleh layanan di sekitar 430 GraPARI Siaga di seluruh wilayah Indonesia.(hilda)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.