Manado, SULUTREVIEW -Sebagai bentuk kepedulian dan empati kepada kaum dhuafa, PLN mewujudkannya dengan menyalurkan bantuan berupa 500 paket sembako.
Bantuan sembako dari PT PLN Wilayah Suluttenggo dan UIP Sulbagut memang tak seberapa, tetapi diharapkan dapat bermanfaat bagi kaum dhuafa. “Tidak seberapa yang PLN dapat berikan, namun semoga pemberian sembako dari Lazis PLN ini bisa bermanfaat dan jadi berkah di Bulan Ramadhan tahun 2017 ini”, ungkap Baringin didampingi General Manager PLN UIP Sulbagut Octavianus Padudung, beserta jajaran Manajer Bidang di lapangan badminton Kantor Wilayah PLN Suluttenggo.
Salah satu penerima manfaat, mengungkapkan rasa syukurnya atas pemberian sembako dari PLN di bulan Ramadhan ini. “Kami bersyukur sekali kepada PLN atas pembagian sembakonya, di bulan Ramadhan ini, semoga pemberian ini jadi berkah,” tukasnya.
Kegiatan yang diinisiasi Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Shodaqoh (LAZIS) PLN dan PLN Peduli (CSR PLN) ini diantaranya membagikan 15 ribu paket sembako untuk 15 wilayah di Jabodetabek dan 35 ribu paket sembako lainnya yang dibagikan oleh seluruh unit Lazis PLN se-Indonesia kepada masyarakat dhuafa.
Seluruh paket sembako ini berasal dari dana zakat para pegawai Muslim PLN se-Indonesia melalui kebijakan Direksi yang memfasilitasi pemotongan zakat dari penghasilan pegawai secara otomatis terpusat (automatic payroll system) dan sebagian dari dana PLN Peduli.
Adapun paket sembako yang dibagikan masing-masing berisi 10 kilogram (kg) beras, 1 liter minyak goreng, 2 kg gula pasir, 1 bungkus kecap manis 600 gram, setengah dus mie instan, dengan harga rata-rata sembako adalah Rp 250 ribu per paket ditambah uang tunai Rp 50 ribu per orang. Dengan begitu, total yang digelontorkan oleh PLN melalui dana zakat pegawai muslim PLN dan PLN Peduli adalah sebesar Rp 15 milyar.
Direktur Utama PLN Sofyan Basir dan Komisaris Utama PLN Hasan Bisri serta Ketua Dewan Syariah LAZIS PLN Prof DR Amin Suma di Penjaringan, Jakarta Utara, tepatnya di Masjid Nurul Iman Jembatan Tiga Tanjung Wangi, menyatakan bahwa PLN telah berbagi kebahagiaan dengan memberikan sembako kepada masyarakat kurang mampu yang membutuhkan.
“Perlu kami sampaikan bahwa sumber dana program ini berasal dari dana zakat pegawai PLN seluruh Indonesia yang dipotong secara otomatis 2,5% dari penghasilan setiap bulannya serta sebagian dari dana PLN Peduli. Semoga bantuan ini mampu memberikan kebahagian kepada warga yang menerimanya,” ungkap Sofyan.
“Pembagian sembako ini sejatinya agar PLN mendapatkan doa dan dukungan dari seluruh masyarakat Indonesia demi kelancaran pembangunan kelistrikan di Tanah Air. Tahun lalu, kita bagi 35.000 paket sembako, sekarang kita tambah lagi menjadi 50.000 paket. Ini bukti keberkahan untuk PLN dan kita ingin berbagi dengan masyarakat,” jelas Sofyan.
Diketahui, kegiatan ini juga merupakan rangkaian program LAZIS PLN dengan tema “Bahagia Milik Bersama” Ramadhan 1438 H di lingkungan PLN yang juga diikuti dengan program lainnya seperti Berbagi Bareng Anak Yatim (santunan untuk 10.000 anak yatim), Senyum Bareng Guru Ngaji (santunan untuk 1.000 Ustadz) dan Buka Puasa Bareng 10.0000 Dhuafa dan kegiatan lainnya yang berhubungan dengan kebutuhan utama kaum dhuafa se-Indonesia.(hilda)