Tondano, SULUTREVIEW
Pelaksanaan Millennial Road Safety Festival yang digelar Lapangan Dr Sam Ratulangi Tondano pada Sabtu (2/3/2019) berlangsung meriah.
Kapolda Sulawesi Utara, melalui Bupati Minahasa Ir. Royke Octavian Roring M.Si menyampaikan bahwa arus globalisasi yang ada pada zaman ini mempunyai pengaruh besar terhadap generasi millennial, yang saat ini jumlahnya mencapai 90 juta orang di Indonesia.
Tentunya ini akan dapat membangun bangsa lebih maju dan membuat perubahan kehidupan di masa depan lebih baik. Dampak arus globalisasi adalah sikap permissive yaitu sikap dan pandangan yang membolehkan dan mengizinkan segala-galanya, seperti mengabaikan peraturan lalu lintas dan standar Road Safety Riding yang berlaku saat berkendara, yang mengakibatkan banyak pelanggaran lalu lintas yang dilakukan oleh generasi millennial sehingga berakhir pada tingginya angka kecelakaan lalu lintas dengan pelaku mayoritas generasi muda.
Perlu disampaikan bahwa di Indonesia korban meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas pada tahun 2018 adalah sebesar 30.000 jiwa, dari angka tersebut kaum millennial menyumbang angka sekitar 55,6%, sedangkan di wilayah Sulawesi Utara korban kecelakaan lalu lintas yang meninggal dunia adalah 381 orang, serta dari jumlah tersebut 97 jiwa (25,5%) adalah termasuk kaum Millennial.
“Berdasarkan data dan angka yang saya sebutkan maka generasi millennial Sulawesi Utara harus di selamatkan dari permasalahan kecelakaan lalu lintas. Melihat dari fenomena tersebut, kegiatan millennial road safety festival ini diadakan sebagai wujud perhatian dan kepedulian kita kepada generasi Millennial,” katanya.
Kegiatan ini, lanjutnya merupakan inisiasi dari Presiden Republik Indonesian, Ir. Joko Widodo yang sangat memperhatikan para generasi millennial, serta presiden juga menginginkan agar generasi millennial cinta lalu lintas dengan meningkatkan kualitas keselamatan dijalan raya dan menurunkan tingkat fatalitas korban kecelakaan melalui relawan lalu lintas millennial indonesia.
Diakhir sambutan mengajak kepada seluruh generasi Millennial untuk menjadikan provinsi sulut sebagai pintu gerbang pasifik negara indonesia, menjadi model tertib berlalu lintas dimata nasional bahkan internasional. “Semoga tujuan dari kegiatan ini dapat tercapai yaitu mewujudkan millennial cinta lalu lintas menuju indonesia gemilang,” ujarnya.
Kegiatan diawali dengan Jalan Sehat yang di buka secara resmi oleh Bupati Minahasa Ir. Royke Octavian Roring M.Si yang diikuti oleh Forkopimda dan generasi millennial Minahasa kemudian di lanjutkan dengan Karateka Kolosal dari Forki Minahasa dan di ikuti oleh Generasi Millennial serta Masyarakat yang ada dan dilanjutkan Senam Kolosal Minahasa Hebat.
Acara dilanjutkan dengan cabut undian door prize dengan hadiah-hadiah hiburan menarik. Acara ini merupakan kerjasama antara Polres Minahasa dan Pemerintah Kabupaten Minahasa serta di sponsori oleh BRI Cabang Tondano, Bank Sulut Go, BPR mapalus , BPR parolaba, Alfamidi.
Adapun Deklarasi Millennial Road Safety Festival sebagai berikut :
1. Mewujudkan Millennial cinta lalu lintas menuju Indonesia Gemilang.
2. Generasi yang peduli keselamatan berlalu lintas.
3. Mendukung sepenuhnya program kepolisian negara republik indonesia dalam mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran berlalu lintas.
4. Siap menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas.
Dihadiri Oleh Bupati Minahasa Ir. Royke Octavian Roring M.Si bersama Ketua TP-PKK Kab.Minahasa Dra. Fenny C M. Roring Lumanauw, SIP dan Wakil Bupati Minahasa Robby Dondokambey S.Si bersama Wakil Ketua TP-PKK Kabupaten Minahasa Martina W Dondokambey Lengkong, Kapolres Minahasa AKBP. Denny Irawan Situmorang SIK bersama Ketua Bayangkari Cabang Minahasa Wina Denny Situmorang SIK, Dandim 1302 Minahasa Letkol Inf. Slamet Raharjo S.Sos M.Si, Ketua DPRD Kabupaten Minahasa James Rawung SH, Ketua Pengadilan Negeri Tondano ST Iko Sudjatmiko SH MH, Kajari Minahasa Rakhmat Budiman Taufani SH M.Kn, Pimpinan BUMN di Kabupaten Minahasa, Jajaran Pemkab Minahasa, dan seluruh Generasi Millennial Minahasa yang hadir.(engel)