MPR Ajak Generasi Zaman Now Kawal NKRI

Jakarta, SULUTREVIEW – MPR meminta generasi zaman now ikut serta mengawal Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang mulai terkoyak.

Hal itu dikatakan Ketua MPR RI Zulkifli Hasan pada beberapa selebritis instagram ‘Selebgram’ yang dipandu oleh anggota Komisi X DPR RI FPAN Eko Patrio yang Gedung MPR RI, Jakarta, Rabu (13/12/2017).

Zulhas sapaan akrabnya itu mengaku
kesulitan menghadapi gencarnya perusak NKRI, penghujat, caci-maki, saling hina, provokasi, dan adu-domba terkait suku, agama, ras dan antargolongan (SARA) akhir-akhir ini.

“Kita ingin negara ini maju sehingga tak kalah dengan negara tetangga seperti Singapura, Jepang, dan juga Eropa. Tapi, akhir-akhir ini kita dikhawatirkan dengan meluasnya kebemcian yang tersebar begitu dahsyat di medsos,” kata Zulhas

Menurutnya sejak 72 tahun merdeka pendiri bangsa, founding fathers sudah untuk bersatu di bawah merah putih; Pancasila, UUD NRI 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI.

“Kita ini terdiri dari 700 bahasa, ratusan budaya, berbeda, agama dan golongan. Kita berbeda-beda tak apa-apa, tak usah disamakan,” kata Ketum PAN itu.

Hanya saja lanjut merah putih itu kini mulai terkoyak, dan MPR RI tugasnya menjaga persatuan, mengawal konstitusi, maka tak boleh saling menista.

“Seperti kasus di Bali terkait ustadz Abdul Somad itu hanya dilakukan oleh oknum, 1, 2, 3, 4 orang. Tapi di medsos sangat dahsyat,” ujarnya kecewa.

Di Bali seperti diketahui banyak orang kata Zulhas banyak orang baik dan kasus itu hanya dilakukan satu, dua, tiga, empat orang. Dalam kasus seperti inilah, perlu dibantu oleg Selebgram yang akrab dengan medsos. “Kalau orang seperti saya ini sudah gaptek,” jelasnya.

Oleh karennya dia meminta generasi zaman now untuk tidak saling menghina dan caci-maki di medsos. Sebaliknya bagamana mengajak generasi muda untuk saling menghomarti, menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.

“Kita jadikan energi negatif di medsos untuk menjaga persatuan, toleransi, tak usah besar-besarkan kasus kecil yang bisa merugikan bangsa. Maka, kita minta bantuan generasi zaman now untuk menjaga kebersamaan. Sebab, negara lain sudah sampai bulan, tapi kita masih sibuk dengan SARA. Kata ibu Megawati seperti nyanyian poco-poco, kita ini maju-mundur terus,” kuncinya.(rizal)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *