Bitung, Sulutreview.com– Sikap sosok Novianto Topit yang meninggalkan Rapat Pansus Penyertaan Modal Perumda Air Minum, saat belum usai. Menuai aksi kritikan tajam dari kalangan anggota DPRD Bitung pada Senin (20/10/2025).
Salah satunya datang dari Srikandi dari Partai Gerindra Kyrie Inggrit Janis dimana saat Ia melihat Pemeran Utama Novianto Topit dalam Rapat Pansus untuk mendengar aspirasi yang masuk sehinga dilaksanakan Rapat dengan Pansus yang menunjukan tidak menghormati akan Rapat resmi tersebut.
Inggrit dalam kritikanya tajamnya mengatakan bahwa Selama Bapak Novianto Topit menyampaikan aspirasinya di rapat ini, semua anggota DPRD, terutama dari Pansus, mendengarkan dengan penuh perhatian.
“Tapi sangat disayangkan, ketika ketua Pansus Pak Devi Barakati mulai berbicara, yang bersangkutan justru meninggalkan ruangan. Ini bentuk ketidakhormatan terhadap forum resmi,” tegas Inggrid Janis.
Senada disampaikan oleh Lady Lumantouw, yang menyebut tindakan Novianto sebagai bentuk perilaku yang tidak menghargai lembaga DPRD.
“Kalau berikut lagi Ia Novianto Topit mengajukan aspirasi untuk didengar di forum resmi seperti ini jangan lagi dilakukan rapat,” tegas Lady.
Seperti diketahui dalam pantauan wartawan, Rapat Pansus memang belum usai namun tiba-tiba, Novianto Topit ijin pamit karna ada urusan penting dan langsung meninggalkan rapat saat Ketua Pansus Pak Devi Barakati belum menutup secara resmi di Rapat Pansus tersebut.
Hal ini mengundang kritikan tajam dari 2 Srikandi di Gedung Kerucut DPRD Bitung Kyrie Inggrit Janis dan Lady Lumantouw.(zet)
