Manado, Sulutreview – Bupati Minahasa Tenggara (Mitra), Ronald Kandoli, mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) di Ruang Mapalus Kantor Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), pada Rabu (12 Maret 2025). Rakor tersebut membahas tentang Pengelolaan Keuangan Daerah dengan fokus pada Asistensi Efisiensi Belanja Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2025.
Rakor tersebut dibuka dan diisi materi oleh Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri), Dr. Bima Arya Sugiarto. Wamendagri menekankan pentingnya pengelolaan keuangan daerah yang efisien dan transparan untuk menjamin tercapainya tujuan pembangunan daerah. “Pengelolaan keuangan daerah yang baik merupakan kunci sukses dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Wamendagri dalam sambutannya. “Oleh karena itu, pemerintah daerah harus melakukan pengelolaan anggaran dengan bijak dan bertanggung jawab agar dana yang tersedia dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk program-program prioritas yang berdampak langsung bagi masyarakat.”
Kehadiran Bupati Ronald Kandoli di Rakor tersebut dimaksudkan untuk mendapatkan penjelasan dan arahan langsung dari Wamendagri tentang pengelolaan keuangan daerah yang efisien dan transparan. Bupati Ronald Kandoli turut menyertakan sejumlah pejabat utama di lingkungan Pemerintah Kabupaten Mitra dalam Rakor tersebut, di antaranya Sekda David Lalandos, Inspektorat Daerah Dra. Marie Mas Makalouw, Kepala BPKPD Dr. Mecky Tumimomor, SE MSi, Kepala Bagian Hukum Didi Wakildin, dan Kepala Bagian Barjas Donny Walalangi.
Keikutsertaan para pejabat utama tersebut menunjukkan keseriusan Bupati Ronald Kandoli dalam menerapkan pengelolaan keuangan yang baik dan transparan di Kabupaten Mitra.
Rakor tersebut diharapkan dapat memperkuat komitmen Pemerintah Kabupaten Mitra dalam meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan daerah. Bupati Ronald Kandoli menyatakan bahwa ia akan menerapkan arahan yang diberikan oleh Wamendagri dalam mengatur anggaran Kabupaten Mitra agar lebih efisien dan berorientasi pada kepentingan masyarakat. “Kami akan terus meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan daerah,” ujar Bupati Ronald Kandoli. “Tujuannya adalah agar dana yang tersedia dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk mempercepat pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Mitra.” (***)
