Manado, Sulutreview.com – Kepala Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulutgomalut resmi dinahkodai Robert Sianipar yang menggantikan Winter Marbun melalui prosesi pengukuhan di aula Mapalus, Kantor Gubernur, Kamis (13/6/2024).
Pengukuhan yang dilakukan oleh Ketua Dewan Audit sekaligus Anggota Dewan Komisioner OJK, Sophia Isabella Wattimena itu, turut dihadiri Gubernur Provinsi Sulawesi Utara, Olly Dondokambey.
Pada kesempatan itu, Gubernur Olly Dondokambey menyampaikan rasa bangga, karena dapat berada di momentum kemajuan OJK Sulutgomalut.
Dia menyampaikan terima kasih kepada pejabat lama, Winter Marbun atas pengabdian serta kerja sama dalam tugas pengawasan bidang perbankan di Sulut.
“Pengawasan OJK telah berjalan dengan baik, dan ekonomi Sulawesi Utara bertumbuh positif,” ucapnya
Gubernur tak lupa memberikan apresiasi karena Marbun telah bekerja dengan sangat baik di Sulut.
“Saya baca di media, banyak BPR di daerah lain bangkrut. Tapi di Sulut tidak ada. Artinya pengawasan OJK di sini berjalan dengan baik dan ekonomi tumbuh,” katanya.
Gubernur juga menyebut peran aparat keamanan dan semua pihak menjaga Sulut tetap kondusif sehingga berdampak pada iklim investasi yang semakin berkembang.
Selain itu, dukungan pihak swasta juga memberikan kontribusi atas sektor jasa keuangan yang berjalan dengan baik.
“Saya menyambut baik kehadiran Kepala OJK Sulutgomalut yang baru dan tetap berharap dapat terus menjalin kerja sama dengan pemerintah,” ucapnya.
“Selamat datang di Bumi Nyiur Melambai. Semoga apa yang kita kerjakan selama ini Pemerintah dan OJK bisa berjalan dengan baik,” tuturnya.
Gubernur Olly juga menyampaikan harapan kepada Robert hal krusial yang harus segera diatasi. “Hal yang paling krusial adalah BSG bisa mencapai 3 triliun modal inti. Bisa apa tidak,” harap Olly.
Pada kesempatan ini, Sianipar mengatakan peran dan tugas OJK akan diaplikasikan dalam kinerjanya.
“Ada beberapa hal yang akan terus didorong untuk dikerjakan. Pertama adalah penguatan ketahanan perbankan, terutama pemenuhan modal inti khususnya BPD Sulutgo dan beberapa BPR yang berkantor pusat di wilayah kerja OJK Sulutgomalut,” kata Robert usai dikukuhkan.
Pemenuhan modal inti BSG sebagai Bank Pembangunan Daerah di Sulawesi Utara dan Gorontalo ini memang merupakan harapan Gubernur Sulut, Olly Dondokambey.
Program lainnya yang akan dilakukan Robert yaitu meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di wilayah Sulawesi Utara, Gorontalo dan Maluku Utara. “Kemudian optimalisasi TPKAD dalam mendorong akses pembiayaan kepada masyarakat bersama stakeholder terkait,” ujar Robert.
Sebelumnya, Sophia menyampaikan dukungan dan kerja sama yang sudah terjalin dengan Pemerintah Provinsi Sulut pada masa kepemimpinan Winter Marbun dapat diteruskan oleh Robert Sianipar.
“Ekonomi di Sulutgomalut tumbuh luar biasa. Hal ini didukung oleh sinergi dan kolaborasi Industri Jasa Keuangan yang merupakan objk pengawasan OJK. Khusus di Sulawesi Utara, aset perbankan pada posisi Maret 2024 tumbuh lebih dari 14 persen yang berada di atas rata-rata perbankan nasional,” katanya.
Sophia pun mengatakan, diperlukan strategi yang inovatif agar Industri Jasa Keuangan dapat mencapai daya saing yang tinggi dan berperan secara optimal untuk menggerakkan pertumbuhan ekonomi daerah dan tentu saja nasional.(Advertorial)
