BITUNG, SULUTREVIEW.COM
Birokrat berpengalaman dan bertalenta, Fabian Kaloh merupakan figur yang familiar bagi masyarakat Kota Bitung.
Kinerja dan sepak terjangnya saat mengabdi di lingkup pemerintahan sudah teruji dan terbukti. Sejumlah jabatan strategis pun pernah diembannya.
Bahkan pasca pensiun, Kaloh tetap mengaktifkan diri dengan merambah dunia politik. Dan saat ini bergabung dengan PDI Perjuangan yang kemudian ikut dalam Pilkada Kota Bitung.
Pada Pemilu Legislatif bulan April lalu, Kaloh pun mendapat kepercayaan dari masyarakat Dapil Bitung-Minut yang mengantarkannya duduk sebagai wakil rakyat di DPRD Provinsi.
Rekam jejak Kaloh baik di dunia eksekutif maupun politik, ternyata berjalan seimbang. Meski berkutat dengan aktivitas yang tinggi, dia enggan melepas ikatan pengabdian di bidang kerohanian.
Sebagai seorang Kristiani, Kaloh memilih untuk mengabdi bagi gereja. Karena itu sudah menjadi panggilan hidup yang wajib dipegang teguh.
Tepat hari Minggu tanggal 28 Juli 2019, Kaloh dilantik dan disahkan sebagai Ketua Kaum Bapak Katolik (KBK) Kevikepan Tonsea.
Pada pelantikan ditandai dengan perayaan Misa konselebrasi yang dipimpin Pastor Ferry Runtu, Pr (Vikaris Episkopalis Kevikepan Tonsea) dan Pastor Wens Maweikere, Pr (pastor Paroki dan Moderator KBK Kevikepan Tonsea).
“Pelantikan sekaligus pengesahan oleh Badan Pengurus KBK Keusukupan Manado yang dipimpin langsung oleh Ketua Umum KBK Keuskupan Manado Edwin Kindangen didampingi jajaran Badan Pengurus lainnya,” ucap Fabian.
Ia pun mengaku sangat ingat akan homili Pastor Ferry Runtu yang mengajak umat menjadikan Doa Bapa Kami sebagai Doa sederhana yang diajarkan Yesus kepada murid-muridNYA sebagai doa singkat yang sangat bermakna besar dalam kehidupan keseharian umat Katolik.
“Saya juga ingat dengan ajakan Pastor Wens agar pengurus KBK dapat berbuat sesuatu yang bermanfaat bagi keluarga, gereja dan bangsa,” ujarnya.
Sebagai pengurus Kevikepan yang meliputi Bitung dan Minut, katanya, menjalin sinergitas dengan dengan KBK Keuskupan akan membuat KBK kian teguh, khususnya dalam menghadapi pelbagai tantangan saat ini dan ke depannya.
“Hal itu sesuai dengan sambutan Ketua Umum KBK KM Edwin Kindangen. Beliau mengajak Ketua dan Pangurus yang baru dilantik pada waktu itu untuk membangun sinergitas tugas KBK Kevikepan dan KBK Keuskupan Manado yang ke depan akan semakin rumit dan semakin menantang KBK untuk menjadi Kaum Bapak yang Pro Familia, Ecclesia dan Patria,” tukasnya.
Ia mengaku sangat bangga dengan pengurus dan anggota yang senantiasa memberi diri demi membangun KBK.
“Inilah kami, KBK. Kaum Bapak yang pro Familia, Ecclesia dan Patria,” pungkasnya.(srv)