Jakarta, SULUTREVIEW
Pengamat ekonomi asal Sulawesi Utara (Sulut) Dr Denny Tewu mengatakan pemerintah harus mencari solusi atas anjloknya harga kopra Sulut.
“Produk kopra Sulut harusnya sudah masuk pedagang yang dewasa dan matang, jangan lagi bicara masalah kualitas, tetapi lebih kepada solusi yang harus segera diambil untuk kepentingan petani kopra yang semakin terhimpit dengan harga yang tidak bersahabat,” katanya kepada wartawan Selasa (10/7/2018).
Menurutnya kopra sejak dahulu merupakan produk unggulan, penurunan harga yang cenderung turun terus tentu perlu disikapi oleh Pemerintah. Mantan Ketua Umum Partai Damai Sejahtera ini menambahkan bagi petani kopra yang tentunya mengalami imbas secara langsung, dibutuhkan kepastian volatilitas harga selain karena suplay dan demand mekanisme pasar.
“Harusnya pemerintah sudah paham bagaimana menstimulir kembali mengingat persoalan ini bukan hal baru, perlu diwaspadai juga mengingat pembeli kopra di Sulut tidak banyak, jangan sampai ini hanya dalam rangka menekan harga ditingkat petani saja,” ungkapnya seraya menambahkan pemerintah ataupun pihak terkait perlu memberikan penjelasan yang jelas dan tegas agar minimal mampu mengeleminir keresahan petani kopra khususnya di Sulut.
“Yang pasti, informasi dari pemda harus tegas, jangan bilang nanti tunggu info lebih lanjut sebabnya dari mana ? Dengan pengalaman yang ada harusnya sudah bisa disisir persoalannya, sehingga petani kopra cepat bisa mengambil keputusan dengan kopra yang dimiliki dan selanjutnya apa harus diversifikasi produk atau menunggu,” kuncinya.(rizal)
