Manado, SULUTREVIEW – Pesatnya penggunaan media sosial dewasa ini, ikut mempengaruhi life style masyarakat untuk berbagi atau sharing foto terbaiknya.
Tren ini semakin ramai sehingga tururt meningkatkan kebutuhan masyarakat akan hasil foto yang optimal dan indah, yang dihasilkan dari perangkat kamera yang canggih namun tetap ringkas dan mudah dibawa ke mana saja.
Tren kamera Mirrorless Interchangeable Lens atau yang lebih dikenal dengan istilah kamera mirrorless, kini semakin marak dan berkembang pesat di Indonesia.
Karenanya, Canon sebagai leading yang menguasai pasar kamera di dunia maupun di Indonesia turut mengikuti perkembangan tren ini. Hal itu dibuktikan dengan menghadirkan jajaran kamera mirrorless yang trendi dan cerdas dengan tetap mempertahankan kualitas prima khas Canon, mulai dari EOS M5, EOS M6, EOS M10 dan yang terbaru EOS M100.

Melalui pt Datascrip sebagai distributor tunggal produk pencitraan digitalnya di Indonesia, kini menghadirkan Canon EOS M100 hadir dengan balutan desain trendi dalam tiga warna pilihan menarik, yaitu grey, white dan black.
Dilengkapi dengan tombol putar untuk mempercepat pemilihan pengaturan kamera, serta layar LCD sentuh yang dapat ditekuk hingga 180 derajat sehingga pengguna dapat mengambil foto selfie/wefie dengan nyaman kapan saja. Pastinya, penggunaan kamera ini semakin nyaman dan seru.
Khususnya, untuk momen-momen penting yang berlangsung cepat, Canon EOS M100 siap memotret secara kontinu hingga kecepatan 6,1 fps . Auto Fokus dari kamera ini bekerja begitu cepat berkat teknologi canggih Dual Pixel CMOS AF .
Hebatnya lagi, pengguna kamera EOS M100 juga dapat merekam video dengan format Full HD dalam kualitas 60p. Perpaduan teknologi Dual Pixel CMOS AF dan lensa STM menghadirkan fokus yang lebih cepat, sunyi, dan mulus sehingga hasil rekaman video menjadi semakin mengesankan. Canon menyematkan teknologi nirkabel Wi-Fi dan NFC yang dapat menghubungkan kamera dengan perangkat smartphone maupun tablet.
Tak itu saja, pengguna pun dapat dengan mudah mengunggah foto maupun video ke jejaring sosial. Selain itu, pengguna juga dapat melakukan berbagai pengaturan kamera melalui smartphone, seperti kecepatan rana, pemilihan titik fokus, self-timer dan masih banyak lagi.
“Dengan segala kecanggihan teknologi yang berpadu dengan desain trendi, Canon EOS M100 tidak hanya menjadi pelengkap gaya dan teman ideal para pecinta foto, tetapi juga menjadi perangkat andalan para pecinta video dan vlogger,” jelas Division Manager of Canon Image Communication Product Div pt Datascrip, Sintra Wong.
Lebih dari itu, dengan mengusung konsep kamera kekinian yang fashionable, trendi dan cerdas, Canon menggandeng aktris bertalenta, yakni penyanyi dan penulis lagu, Maudy Ayunda yang juga menggemari fotografi sebagai bagian dari gaya hidupnya. Tampil sebagai brand ambassador Canon EOS M100, bersama dengan Canon EOS M100, Maudy Ayunda menginspirasi anak-anak muda agar senantiasa aktif dan kreatif dalam berkarya secara positif, kapan saja dan di mana saja.
Berdasarkan data riset Canon dari berbagai sumber, sepanjang tahun 2017 kamera digital Canon berhasil menjadi pemegang pangsa pasar/market share nomor 1 kamera digital di Indonesia. Baik di kategori digital compact camera, digital single lens reflex (DSLR) camera, maupun kategori mirrorless interchangeable lens camera (MILC).
Keberhasilan Canon dan pt Datascrip dalam mempertahankan kepemimpinan di pasar kamera digital tak lepas dari dukungan penyediaan layanan purnajual yang dihadirkan bagi para konsumen serta inovasi produk yang selalu berorientasi pada kebutuhan pengguna.
“Canon selalu menghadirkan produk-produk unggulan untuk menjawab kebutuhan dan perkembangan zaman, termasuk jajaran kamera mirrorless yang kini semakin banyak digemari dan turut mendorong majunya dunia fotografi maupun videografi sebagai bagian dari ekonomi kreatif di Indonesia,” ujar Canon Division Director pt Datascrip,
Merry Harun.
Diketahui, Datascrip adalah perusahaan yang memasarkan dan menjual mesin, perangkat digital, furnitur, alat survei, stationery dan sistem yang diperlukan dalam bisnis dan perkantoran.(hilda)