Manado, SULUTREVIEW – Guyuran hujan yang disertai badai di Kota Manado dan sekitarnya dengan intensitas yang cukup tinggi sejak Jumat petang (15/12/2017) mengakibatkan sebagian jaringan listrik beserta infrastruktur lainya berdampak pada terjadinya padam listrik
Menurut penyusuran petugas PLN di lapangan, didapati sejumlah tiang patah atau miring tertimpa pohon maupun longsor. Wilayah yang terkena dampak antara lain di Pasir PanjangTateli, daerah Kombos, Desa Sarani, Koka, Kembes, Citra Land, Ranotana, Winangun, Malalayang, Kayawu Tomohon dan sejumlah daerah lainya.
Tak hanya itu, beberapa kawasan juga ikut tergenang yang disebabkan meluapnya aliran air di Sungai, antar lain Sario dan sekitarnya, Teling, Pandu sampai dengan Wori, arah Kairagi, arah Samrat dan Hasanuddin, arah jembatan Megawati, dan daerah kubur Tuminting-Bailang-Batusaiki-Tongkaina.
Karenanya, demi kenyamanan pelanggan, Unit Gangguan PLN Area Manado dan Area Pengatur Distribusi (APD) Suluttenggo dengan sigap melakukan upaya pemulihan atas jaringan yang terkena dampak fenomena alam ini.
Proses pemulihan dilakukan dengan memanuver pasokan listrik di beberapa daerah yang mengalami padam paska badai. Dibantu oleh beberapa laporan dari masyarakat, PLN juga memetakan lokasi-lokasi yang mengalami banjir, dimana demi menjaga keselamatan warga masyarakat dan keamanan pada jaringan listrik, PLN terpaksa memadamkan sejumlah daerah yang mengalami banjir.
Namun terdapat beberapa titik yang hingga saat ini masih belum dapat disuplai listrik karena tiang distribusi roboh akibat tertimpa pohon maupun terkena longsor. Oleh karenanya, masih diperlukan waktu untuk dilakukan penggantian material. PLN memohon maaf atas ketidaknyamanan selama proses pemulihan dilakukan dimana kerjasama dan koordinasi dengan pemerintah daerah maupun masyarakat terus dilakukan untuk mempercepat proses tersebut. PLN juga menghimbau kepada masyarakat yang mengalami masih gangguan kelistrikan untuk dapat menghubungi layanan Contact Center PLN 123 agar dapat segera dilakukan penanganan.
“Kami memohon dukungan dan pengertian dari masyarakat agar selama proses pemulihan dan penormalan distribusi listrik dapat berlangsung cepat tanpa mengurangi faktor keselamatan dan keamanan” ujar Jantje Rau, Deputi Manajer Hukum dan Humas PLN Wilayah Suluttenggo, dalam rilis yang dikirim ke Sulutreview.com, Minggu (17/12/2017).(hilda)
