Manado, Sulutreview.com – Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), menerima kunjungan kerja (kunker) dari Komisi VIII DPR RI Bidang Penanggulangan Bencana, Badan Pengelola Keuangan Haji, dan Badan Amil Zakat Nasional serta Badan Wakaf Indonesia.
Rombongan Komisi VIII DPRD diterima Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Sulut Ferry Sangian, di Ruang Tumbelaka, Jumat (14/07/2023).
Ia mengatakan, mewakili Gubernur Olly Dondokambey dan atas nama Pemprov Sulut menyambut baik kunjungan Komisi VIII DPR RI si Sulut
“Saya mengucapkan apresiasi dan terima kasih kepada Komisi VIII DPR RI yang melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulut,” katanya.
Sangian menjelaslan tentang letak geografis Provinsi Sulut, etnis, keragaman budaya dan religi.
“Buah kerja sama dari seluruh stakeholder memberikan dampak positif sehingga Sulut rukun dan damai,” ujarnya
Atas perhatian Komisi VIII DPR RI kepada Provinsi Sulut khususnya dalam penanggulangan bencana alam, Badan Pengelola Keuangan Haji, dan Badan Amil Zakat Nasional serta Badan Wakaf Indonesia di tingkat nasional, Sangian menyebut akan memberikan manfaat.
“Ini langkah positif untuk memberikan dorongan kepada di Provinsi Sulut untuk meningkatkan mitigasi bencana, perlindungan jemaat haji, pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaan zakat, pengembangan badan Wakaf,” ujarnya.
Provinsi Sulut, katanya, memiliki potensi yang besar dalam segala aspek kehidupan, memiliki kekayaan alam yang melimpah, keragaman budaya dan masyarakat yang ramah.
“Kami sadar masih banyak tantangan yang harus dihadapi dalam pengelolaan bencana, pengelolaan dana haji dan pengelolaan zakat dan wakaf. Kunjungan kerja ini memberikan kesempatan bagi kita saling berbagi informasi dan pengalaman,” katanya.
Karena itu dia mengharapkan saran, rekomendasi, masukan serta arahan dalam kunjungan ini sehingga menjadi dasar dalam mengambil kebijakan strategis dalam mengatasi berbagai tantangan dan masalah yang ada.
“Saya berharap kunjungan kerja Komisi VII DPR RI menjadi momentum berarti untuk merekatkan sinergitas dan komitmen sehingga kedepan kita dapat bekerjasama memajukan Provinsi Sulut dan bangsa Indonesia,” harapnya.
Ketua Tim Komisi VIII DPR RI Ashabul Kahfi menjelaskan, kunjungan kerja Komisi VIII DPR RI ke Sulut, untuk melakukan pengawasan kepada mitra kerja dalam pengelolaan bencana. Selanjutnya, Kementerian Agama dalam pengelolaan dana haji dan pengelolaan zakat dan wakaf.
“Kunjungan kami melakukan pertemuan dengan pimpinan daerah terutama dalam sosial keagamaan dan kebencanaan. Tujuan untuk menyerap aspirasi pelaku kepentingan untuk mencari solusi yang efektif dan efisien terkait masalah sosial keagamaan dan kebencanaan,” pungkasnya.(eda)
