Bitung, Sulutreview.com– DPRD Kota Bitung Sulawesi Utara dikabarkan menggelar Rapat Bimbingan Teknis (Bimtek) di Ibu Kota Jakarta sejak Rabu 12 November.
Hanya saja Bimtek ini, entah kenapa seakan ditutupi karena Sekretaris DPRD Albert Sarese M.SI seakan enggan terbuka kepada wartawan.
Hal ini dibuktikan saat di konfirmasi via WhatsAPP ia, enggan menjawab pertanyaan wartawan.
Akan tetapi Bimtek ini, telah tercium di kantor DPRD. Bahkan beberapa staff dan anggota DPRD mengakui bahwa Bimtek akan digelar di Jakarta.
“Tidak semua DPRD yang pergi karena ada beberapa yang tidak ikut Bimtek,” aku beberapa staff DPRD yang enggan namanya dipublish.
Menyikapi akan kegiatan Bimtek ini, kalangan aktvis angkat bicara. Sanny Kakauhe pemerhati Kota Bitung menilai kegiatan Bimtek ini sangat bagus untuk menambah pengetahuan. Akan tetapi ditengah efisiensi anggaran saat ini. Setidaknya DPRD Bitung melaksanakan Bimtek di Bitung saja atau di Manado.
“Kan bisa mengundang Narasumber dilaksanakan di Bitung atau di Manado bisa menghemat anggaran. Kalau dilaksanakan di Jakarta uang rakyat ratusan juta akan terkuras. Dan hal ini akan di cap DPRD Bitung Cuek Bebek dengan situasi efisiensi anggaran,” ketus Kakauhe.
Apalagi DPRD kelihatan tertutup menjelaskan Bimtek ini judulnya apa, apakah sangat mendesak dalam penyelarasan aturan-aturan terbaru atau bagaimana. Karena yang lalu lalu juga gelar Bimtek, kunker melulu namun out putnya tidak ada dampak kepada masyarakat Bitung yang ujungnya bermuara ke aparat Hukum.
“Jangan sampai bisa berpotensi pada fenomena yang lalu. Yang selalu terbang yang administasinya kacau balau sampai bermuara ke pemeriksaan Kejaksaan. Dan akan menjadi Perjadin part II,” paparnya.
Sementara itu senada juga yang disampaikan Aktivis Polo Boven sangat mengkritisi kegiatan DPRD ditengah penghematan anggaran saat ini.
“DPRD setidaknya menjadi contoh dan panutan kepada rakyat soal efisiensi anggaran. Bukan membuka lembaran diakhir tahun dengan Bimtek di Jakarta. Setidaknya DPRD saat ini dapat melakukan perubahan dengan yang lalu lalu bukanya terus menguras uang rakyat dibungkus dengan kegiatan-kegiatan dewan seperti ini,” pungkasnya.
Sementara itu Sekwan melalui Kabag Keuangan Santy Mamesah M.SI membenarkan akan Bimtek ini. “Iya kegiatannya 4 hari dimulai Rabu,” singkatnya.(zet)













