Bantuan Korban Banjir Pemprov Sulut Terus Mengalir

Manado, SULUTREVIEW

Bantuan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulut bagi masyarakat yang menjadi korban bencana alam banjir dan tanah longsor di beberapa wilayah kota Manado, terus mengalir.

Gubernur Sulut Olly Dondokembey SE dan Wagub Drs Steven Kandouw memberikan instruksi langsung kepada para Kepala SKPD lingkup Pemprov Sulut untuk terus menyalurkan bantuan bagi masyarakat.

Dikoordinir langsung oleh Sekretaris Provinsi, Edwin Silangen, Sabtu (2/2/2019), Pemprov Sulut kembali menyalurkan bantuan langsung kepada masyarakat berupa makanan, minuman dan berbagai kebutuhan mendesak yang diperlukan para korban bencana. Para kepala SKPD turun langsung untuk menyalurkan bantuan.

Bantuan disalurkan di sejumlah wilayah yang berdampak bencana seperti di Bailang, Mahawu, Karangria, Sario, Tuminting, Kampung Ternate, Tanjung, ketang baru, Paal 2, Taas, Molas, Ranotana Weru.

Kepala Biro Pemetintaham Dr Jemmy Kumendong saat menyerahkan bantuan.

“Bantuan yang kami salurkan dilandasi oleh rasa kemanusiaan yang tinggi dan sebagai bentuk perhatian bagi sesama,” ujarnya.

Selain itu juga, Sekprov menginstruksikan kepada Kepala BPBD Provinsi Sulut untuk terus berkoordinasi dengan stakeholders terkait mengenai penanggulangan bencana seperti ketersediaan tempat pengungsian yang layak bagi para korban, memastikan lokasi bencana serta berapa banyak korban yang terdampak, serta bantuan mendesak yang diperlukan para korban.

Selain itu juga, BPBD yang ada di kabupaten/kota diminta terus sigap jika terjadi bencana, untuk melakukan bantuan sesuai SOP.

“Semua pihak terus berkoordinasi agar bantuan dapat tersalurkan dengan baik,” ujarnya.

Diinformasikan juga bagi masyarakat Pemprov terus membuka posko penanggulangan bencana yang ada di Kantor Gubernur dan posko kesehatan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Sulut.

Sementara itu Kaban BPBD provinsi Sulut melaporkan pihak BPBD telah membuka  posko pengungsi di wilayah kota Manado, serta telah di pasang tenda pengungsi di Mesjid Al Munawarah Mahawu Tuminting.(eda)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *